Pembaharuan Hukum Keluarga Islam Indonesia
Main Article Content
Abstract
Pembaruan hukum Islam disebabkan karena adanya perubahan kondisi, situasi, tempat, dan waktu, Pembaruan hukum Islam terdapat tipologi refomistik, tujuan pembaruan ini adalah reformasi dengan penafsiran-penasiran baru yang lebih hidup dan lebih cocok dengan tuntutan zaman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian Pustaka dengan metode analisis deskriptif-preskriptif dengan pendekatan normatif/yuridis empiris. Penelitian ini menyatakan bahwa Perubahan hukum keluarga Islam akan senantiasa mengikuti perubahan tempat dan waktu, bentuk-bentuk perubahan hukum tersebut bisa saja dengan dua model, yakni rekonstruksi ataupun dekonstruksi hukum, perubahan hukum keluarga Islam di Indonesia dapat dilihat dari zaman ke zaman, sejak awal Islam masuk, yang kemudian para ulama hanya menjadikan kitab-kitab fikih sebagai rujukan untuk menyelesaikan masalah, hingga terbentuknya kodifikasi hukum keluarga, terbitnya KHI, dan seterusnya dengan perubahan pasal-pasal baik berupa judicial review di Mahkamah Konstitusi ataupun perubahan yang diusulkan oleh pemerintah.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Abdul Manan, (2017) Pembaruan Hukum Islam di Indonesia, Depok; Kencana.
Achmad Fauzi dkk, (2015) Mengenal Hukum Keluarga Islam, Majalah Peradilan Agama, Edisi 7. Oktober, hlm. 7
Al Yasa, (2004) Syariat Islam di Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Aceh; Dinas Syariat Islam NAD,
Alaidin Koto, (2016) Sejarah Peradilan Islam, Jakarta; Rajawali Press.
Anselm Strauss & Juliet Corbin, (2009) Dasar-dasar Penelitian Kualitatif Tatalangkah dan Teknik-teknik Teoritisasi Data, Yogyakarta; Pustaka Pelajar.
Azyumardi Azra, (2018) Jaringan Ulama Timur Tengah & Kepulauan Nusantara Abad XVII & XVIII Akar Pembaruan Islam Indonesia, Depok; Kencana.
Euis Nurlaelawati, (2010) Modernization, Tradition, and Identity; The Kompilasi Hukum Islam and Legal Practice in the Indonesian Religious Courts, Amsterdam: Amterdam University Press.
Gemala Dewi (ed), (2008) Hukum Acara Perdata Peradilan Agama di Indonesia, Jakarta; Kencana.
H.A. Basiq Djalil, (2010) Peradilan Agama di Indonesia Gemuruhnya Politik Hukum (Hukum Islam, Hukum Barat, dan Hukum Adat) dalam Rentang Sejarah bersama Pasa Surut Lembaga Peradilan Agama hingga Lahirnya Peradilan Syariat Islam Aceh, Jakarta; Kencana.
Hamka, Antara Fakta dan Khayal “Tuanku Rao” (Jakarta; Bulan Bintang, 1974), hlm. 324, lihat Mardani, Hukum Islam dalam Hukum Positif Indonesia (Depok; Raja Grafindo, 2018)
Hygum, E., & Pedersen, P. M. (Eds.). (2010). Early childhood education: Values and practices in Denmark. Hans ReitzelsForlag.
Hochschild, A., &Machung, A. (2012). The Second Shift: Working Families and the Revolution at Home. Penguin Books. (more than three authors)
Ibnu Qayyim al Jauziyah, (1423 H) I’lam al Muwaqqiin ‘an Rabbi al ‘Alamîn, Jil. 4, Riyadl; Dâr Ibnu al Jauzi.
Iskandar, (2009) Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial kuantitatif dan kualitatif, Jakarta; Gaung Persada Press.
Izomiddin, (2018) Pemikiran dan filsafat Hukum Islam, Jakarta; Kencana.
JND. Anderson, (1994) Hukum Islam di Dunia Modern (Islamic Law in The Modern World), Ter. Machnun Husain, Yogyakarta; Tiara Wacana.
John L. Esposito, (2001) Women in Muslim Family Law, New York; Syracuse University Press.
Joseph Schacht, (1982) An Introduction to Islamic Law, Clarendon; Oxford University Press.
KBBI V 0.2.1 Beta (21), Aplikasi Android, Arti dari rekonstruksi
Khoiruddin Nasution, (2010) Pengantar dan Pemikiran Hukum Keluarga (Perdata) Islam Indonesia, Yogyakarta; Tazaffa.
Lister, M., Dovey, J., Giddings, S., Grant, I., & Kelly, K. (2009). New media: a critical introduction. (2nd ed.) Routledge. (edited book)
M. Isna Wahyudi dkk, (2015) Pembaruan Hukum Keluarga Melalui Legislasi, Majalah Peradilan Agama, Edisi 7. Oktober, hlm. 16
Manna al Qaththan, (2017) Tarikh Tasyri’ Sejarah Legislasi Hukum Islam, Alih Bahasa ; Habibusssalam, Jakarta; Ummul Qura.
Muhammad al Khudlari al Husain, (1999) Al Syarî’ah al Islâmiyah Shâlihah Likulli Zamân wa Makân, Mesir; Dar Nahdlah.
Rahmat Arijaya dkk, Sejarah & Reformasi Hukum Keluarga Islam di Dunia, Majalah Peradilan Agama, Edisi 7. Oktober 2015,
Ratno Lukito, (1998) Pergumulan Hukum Islam dan Adat di Indonesia, Jakarta; INIS.
Saifullah, (2010) Sejarah & Kebudayaan Islam di Asia Tenggara, Yogyakarta; Pustaka Pelajar.
Sayyid Sabiq, Fiqh al Sunnah, Jil. 1 (Kairo; al Fathu al I’lam al ‘Arabi, tt)
Soepomo, (1983) Sistem Hukum di Indonesia Sebelum Perang Dunia Kedua, (Bandung; Pradnya Paramita.
Sulaikin Lubis, (2005) Hukum Acara Perdata Peradilan Agama di Indonesia Jakarta; Kencana.
Syamsul Anwar, (2007) Studi Hukum Islam Kontemporer, Jakarta; RM Books.
Tahir Mahmood, (1972) Family Law Reform In The Muslim World, Bombay; Tripathi PVT. LTD.
Yusuf al Qardlawi, (2007) Fiqih Maqashid Syariah, Jakarta; Pustaka Al Kautsar.
Centers for Disease Control and Prevention. (n.d.). Preventing HPV-associated cancers. https://www.cdc.gov/cancer/hpv/basic_info/prevention.htm
Sri Wahyuni, (2013M/1435 H) Pembaharuan Hukum Keluarga Islam di Negara-Negara Muslim, Al Ahwal, Vol. 6, No. 2, , hlm. 213M.
Isna Wahyudi dkk, Pembaruan Hukum Keluarga Melalui Legislasi, Majalah Peradilan Agama, Edisi 7. Oktober 2015, hlm. 16
Masnun Tahir, (2014) Studi Hukum Kritis dalam Kajian Hukum Islam, Istibâth, Jurnal Hukum Islam, Vol. 13, No. 2., Desember., hlm. 206-207
Ibnu Qayyim https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ibnu_Qayyim_al-Jauziyah. Pada hari Selasa tanggal 10 Desember 2023 jam 12.13 wib.
Muhammad Abduh, https://id.m.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Abduh. Pada hari Senin tanggal 16 Desember 2024 jam 04.43 WIB.
Muhammad al Khudlari al Husain, https://ar.m.wikipedia.org/wik i/%D9%85%Muhammad_al-Khuder_Husain. Pada hari Selasa tanggal 10 Desember 2024 jam 12.06 WIB.
Sayyid Jamal al Din al Afghani , https://id.m.wikipedia.org/wiki/Jamaluddin_Al-Afghani. Pada hari Senin tanggal 16 Desember 2024 jam 04.33 WIB.